Pengalaman Organisasi

Organisasi adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama.Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut terhadap masyarakat  Organisasi yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh masyarakat disekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti; pengambilan sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai anggota-anggotanya sehingga menekan angka pengangguran.


Dalam organisasi kita dapat mengumpulkan banyak ide atau pikiran dari masing masing anggotanya untuk memecahkan suatu masalah yang sedang dihadapi, misalnya sebuah organisasi mahasiswa ingin melakukan kegiatan bakti sosial, maka dari setiap para anggotanya harus memikirkan apa saja, dan manfaat dari kegiatan tersebut, serta dana yang harus dikeluarkan.Organisasi banyak terdapat macam macamnya, dari organisasi politik, kemahasiswaan, pekerjaan dan masih banyak lagi.

Pengalaman saya berorganisasi bisa dibilang sedikit tetapi disana saya bisa berbagi tenaga,pikiran, maupun materi. Saya pernah mengikuti Organisasi Siswa Intra Sekolah atau yang di singkat  “OSIS” pengalaman saya menjadi anggota osis terkadang menyenangkan namun ada juga yang menyebalkan karena ketika bel pulang sekolah teman teman saya bisa pulang tapi anggota osis harus tertahan karna harus mengikuti rapat anggota, tetapi disana saya mendapat kebersamaan dalam menghadapi situasi rumit, ketika kepala sekolah memarahi kami karena ada insiden dalam kepengurusan kegiatan Masa Orientasi Siswa(MOS). Dalam organisasi kita dapat mencari teman, maupun musuh, tergantung cara kita beradaptasi, semoga cerita tentang pengalaman organisasi ini bermanfaat untuk semua pembaca yang belum pernah mengikuti kegiatan organisasi ^Thank  You^ J




Sumber Referensi :

1.  P.Robbins. Teori Organisasi Struktur, Desain, dan Aplikasi, (Jakarta: Arcan: 1994), hlm.4
2.  WS, Winkel. 1997. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta : Gramedia.Hlm.75